Pembuatan Minuman Isotonik dari Nira Aren (Arrenga pinnanta) dengan Penambahan Sari Buah Semangka

Abstrak

Nira aren merupakan hasil sadapan dari pohon aren yang biasanya dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai gula aren dan juga minuman beralkohol atau biasa disebut tuak. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan khususnya di bagian pangan, kini nira aren dapat dijadikan minuman isotonik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perbandingan komposisi nira aren dan air dengan  penambahan sari buah semangka terhadap sifat kimia yang mendekati  satandar minuman isotonik. Menentukan kombinasi dari perlakuan perbandingan nira aren dan air dengan penambahan sari buah semangka menghasilkan minuman isotonik yang paling disukai panelis. Metode penelitian yang digunakan yaitu rancangan blok lengkap (RBL) dua faktor yakni, perbandingan nira aren dengan air (N1 = 250 ml : 250 ml, N2 = 350 ml : 150 ml, N3 = 450 ml : 50 ml). Konsentrasi sari buah semangka (S1 = 10%, S2 = 20%, S3 = 30%). Analisis kimia yang dilakukan yaitu pH, kadar gula total, kadar gula reduksi, natrium, kalium, analisi fisik warna,  dan uji kesukaan aroma, rasa. Data hasil penelitian dilakukan perhitungan statistik yakni uji berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis kimia pH yaitu 3,0-4,1, kadar gula total yaitu 6,20-10,17%, kadar gula reduksi yaitu 4,90-7,18%, kadar natrium 2285,90-3055,50mg/kg, kadar kalium 434,23 - 546,06 mg/kg. Analisis fisik warna 4,63-5,47, aroma 4,15-4,70, rasa 4,55-5,30.Keimpulan yang didapat yaitu minuman isotonik yang dihasilkan belum memenuhi standar SNI. Sampel yang paling mendekati SNI adalah N1S1 dengan perlakukan perbandingan nira dengan air 250 ml nira aren : 250 ml air dan konsentrasi sari buah semangka 10%.