Perbandingan Tepung Mocaf dan Tepung Tapioka dalam Pembuatan Siomai dengan Penambahan Tepung Jamur Tiram (Pleurotus ostreatus) sebagai Sumber Protein
Kata Kunci:
Tepung Mocaf, Tepung Tapioka, Tepung Jamur Tiram, SiomaiAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbandingan tepung mocaf dan tepung tapioka dalam pembuatan siomai dengan penambahan tepung jamur tiram terhadap sifat kimia dan fisik yang dihasilkan serta menentukan siomai yang disukai oleh konsumen. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Blok Lengkap (RBL) yang terdiri dari dua faktor, faktor pertama adalah perbandingan tepung mocaf dan tepung tapioka (T) terdiri dari 4 taraf yaitu T1 = mocaf : tapioka (0 : 100), T2 = mocaf : tapioka (25 : 75), T3 = mocaf : tapioka (50 : 50), T4 = mocaf : tapioka (75 : 25). Sedangkan faktor kedua adalah konsentrasi penambahan tepung jamur tiram (J) yang terdiri dari 2 taraf yaitu J1 : 20 % dan J2 : 30 %. Pada siomai dilakukan analisis kimia yang meliputi kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak dan kadar serat. Dilakukan juga uji fisik yaitu menentukan tekstur serta uji organoleptik untuk menentukan tingkat kesukaan konsumen. Data hasil pengamatan diuji keragamannya dan uji duncan untuk mengetahui perlakuan yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan tepung mocaf dan tepung tapioka berpengaruh terhadap parameter yang diuji yaitu kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak, kadar serat kasar dan tekstur siomai. Sedangkan penambahan tepung jamur tiram sebesar 20% dan 30% keduanya juga berpengaruh terhadap semua parameter yang diuji kecuali tekstur. Pada uji organoleptik, perlakuan T3J2 (perbandingan tepung mocaf dan tepung tapioka 50% : 50%) dan penambahan tepung jamur tiram 30% memperoleh skor tertinggi yaitu 5,41 (agak suka).
Referensi
Ardiansyah, dkk. 2014. Pengaruh perlakuan awal terhadap karakteristik kimia dan organoleptik tepung jamur tiram (pleurotus oestreatus). Lampung: Univeritas Lampung.
Aristawati, W, R., Atmaka, W., Muhammad, D, R, A. 2013. Subtitusi Tepung Tapioka (Manihot Esculenta) Dalam Pembuatan Takoyaki. Surakarta: Jurnal Teknosains Pangan Vol 2 No 1 Januari 2013.
Arsyad, Muhammad. 2016. Pengaruh Penambahan Tepung Mocaf Terhadap Kualitas Produk Biskuit. Gorontalo: Fakultas Pertanian Universitas Ichsan Gorontalo.
Badan Standarisasi Nasional. 2013. Siomay Ikan. Jakarta: Manggala Wanabakti.
Badriani,dkk. 2020. Pengaruh Substitusi Tepung Mocaf Dalam Pembuatan Kasippi Sebagai Upaya Peningkatan Mutu Makanan Tradisional Khas Mandar. Makassar: Universitas Negri Makassar.
Bayhaqi, Ahmad. 2017. Pengaruh substitusi tepung mocaf (modified cassava flour) dan penambahan puree wortel (daucus carota l.)Terhadap hasil jadi pizza.Surabaya: Universitas Negri Surabaya.
Diniyah, N., Maryanto, B.H, Purnomo., N. Yuwana, & Subagio, A. 2018. Karakterisasi sera mocaf (modified cassava flour) dari ubikayu varietas manis dan pahit. J. Penelitian Pascapanen Pertanian, 15 (3), 114-122.
Kartika B, P., Hastuti dan Supartono. 1998. Pedoman Uji Inderawi Bahan Pangan. PAU Pangan dan Gizi. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.
Luthfianti, Maya. 2016. Pengaruh Proporsi Tepung Maizena dan Puree Rumput Laut Terhadap Kualitas Produk Siomay Ikan Gabus (Opiocephalus Striatus). Surabaya: Universitas Negeri Surabaya.
Mervina, Clara M. Khustanto, dan Sri Anna Marliyati. 2011. Jurnal Penelitian:Formulasi Biskuit Dengan Subtitusi Tepung Ikan Lele Dumbo (Clariasgariepinus) Dan Isolat protein Kedelai (Glycine max) Sebagai Makanan Potensial Untuk Anak Balita Gizi Kurang. Bogor: IPB.
Primasoni, Nawan. 2017. Manfaat Protein untuk Mendukung Aktifitas Olahraga, Pertumbuhan, dan Perkembangan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Purnomo Adi, dkk. 2016. Pengaruh Tongkol Jagung sebagai Media Pertumbuhan Alternatif Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) terhadap Aktivitas Antimikroba. Surabaya: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Sakul, S., Komansial, S. 2018. Pengaruh Penggunaan Beberapa Jenis Filler Terhadap Palatabilitas Chicken Nugget Ayam Petelur Afkir. Manado, Zootec Vol. 38 No. 2 : 368 - 378 (Juli 2018).
Salim, Emil. 2011. Mengolah Singkong Menjadi Tepung MOCAF Bisnis Produk Alternatif pengganti Terigu. Yogyakarta. Lily Publisher.
Saskiawan, Iwan. 2017. Pemanfaatan Ekstrak Jamur Tiram (Pleurotus Spp) Pada Penyimpanan Daging Ayam Pada Suhu Ruang 26˚c. Bandung: Universitas Padjadjaran.
Sumarmi. 2006. Botani Dan Tinjauan Gizi Jamur Tiram Putih. Jurnal Inovasi Pertanian, Volume 4, No.2 Halaman 124-130.
Sunarsi, S., A. Sugeng, M., Wahyuni, S., Ratnaningsih, W., (2011). Memanfaatkan Singkong Menjadi Tepung Mocaf untuk Pemberdayaan Masyarakat Sumberejo. Seminar Hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
Widyastuti, N. dan S. Istini. 2004. Optomasi Proses Pengeringan Tepung Jamur Tiram Putih. (Skripsi). IPB. 68 Halaman.
Winarno, F.G. 2004. Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Yulifianti, Rahmi. 2012. Tepung Kasava Modifikasi Sebagai Bahan Substitusi Terigu Mendukung Diversifikasi Pangan. Buletin Palawija.
Zulkarnain, Juita. 2013. Pengaruh Perbedaan Komposisi Tepung Tapioka Terhadap Kualitas Bakso Lele. Padang: Universitas Negeri Padang.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Agrotechnology, Agribusiness, Forestry, and Technology: Jurnal Mahasiswa Instiper (AGROFORETECH)

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.


