Analisis Kebutuhan Uap Pada Perebusan Tiga Puncak
Kata Kunci:
Sterilizer, Uap, Perebusan, Kebutuhan tekananAbstrak
Proses perebusan digunakan menyiapkan buah segar (TBS) untuk diproses lebih lanjut di unit pengolahan minyak sawit berikutnya. Proses memasak merupakan salah satu proses yang sangat penting dalam menghasilkan CPO. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui kebutuhan uap pada ruang sterilizer dalam perebusan tiga puncak, dan mengetahui hubungan antara tekanan uap yang masuk pada ruang sterilizer dengan kebutuhan uap pada perebusan tiga puncak.
Penelitian dilaksanakan di PT. Inti Indo Sawit Subur, Provinsi Jambi, Kabupaten Batang Hari. Metode Pengumpulan Data untuk keperluan penelitian dilakukan, Pengambilan data kebutuhan uap pada saat perebusan. Uap pada pabrik kelapa sawit kapasitas 60 ton/jam.
Hasil dari penelitian ini menunjukan kebutuhan uap pada ruang sterilizer berbeda-beda sesuai dengan besaran tekanan yang ada, besaran kebutuhan uap akan bergerak sesuai dengan jumlah tekanan yang diberikan.Bertambahnya tekanan uap yang masuk pada ruang sterilizer akan menjadikan kebutuhan uap juga semakin meningkat, dan sebaliknya menurunnya tekanan uap yang masuk pada ruang sterilizer juga akan menyebabkan kebutuhan uap semakin menurun.
Kata kunci: Sterilizer; Uap; Perebusan; Kebutuhan; Tekanan.
Referensi
Fadillah, N. (2018). Pengaruh Tekanan Steam Pada Perebusan Tandan Buah Segar (TBS). Universitas Sumatera Utara.
Harisandi, Heni. 2008. Pabrik Pengelolahan Kelapa Sawit. Universitas Sumatra Utara. Medan
Ihsan, M. (2021). "Analisa Kebutuhan Uap Sterilizer Pabrik Kelapa Sawit Dengan LamaPerebusan 90 Menit Di Pt. Asam Jawa" Http:// Repository. Uma. Ac. Id/Bitstream/ 123456789/ 15202/1/Lkp% 20% 20 Muhammad % 20ihsan % 20% 20 Analisa %20 Kebutuhan% 2 0uap %20 sterilizer % 20pabrik% 20kelapa% 20sawit.Pdf
Krisdiar, W, A, S, L. Widodo, H, K. (2017). Optimasi Kualitas Tandan Buah Segar Kelapa Sawit dalam Proses Panen-Angkut Menggunakan Model Dinamis. (Agritech) Vol 37 No. 1 Februari 2017, ISSN 0216 – 0455.
Lubis, T. (2017). “Pengaruh Perebusan Sistem Tiga Puncak Terhadap Kehilangan Minyak Pada Air”. https:// repositori. usu.ac.id/ bitstream/ handle/ 123456789/4718/ 142401071.pdf?sequence=1&isAllowed=y.
Moran, Michael J dan Shapiro, Howard N. (2004). Termodinamika Teknik Jiid 1. Jakarta : Erlangga
Nurcholis, L. (2008). “Perhitungan Laju Aliran Fluida Pada Jaringan Pipa” Vol. 7 Juni 2008, ISSN 1693 – 3451.
Nurhaiki I. (2014). Perkebunan Kelapa Sawit. Jakarta – Indonesia : International Standart Book Number (ISBN)
Pahan I. (2008). Panduan Lengkap Kelapa Sawit, Manajemen Agribisnis Dari Hulu Hingga Hilir. Jakarta : Penerbit Swadaya
Sinaga, P, R. (2009). “Analisa Kabutuhan Uap Pada Stasitun Perebusan (Sterilizer) Untuk Pabrik (Kelapa Sawit Kapasitas Olah 30 Ton/Tbs”https: // pustaka. stipap. ac .id / files / ta / 0502029 _ 190122025447 _ FULL _ PAPER.pdf.
Subiyanto, (2013), Pemilihan Teknologi Sterilizer Pada Pabrik Kelapa Sawit Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process, Jurnal Teknik Industri, Vol. 14, No. 2: 159–172
Tekad S. (2011). Analisa Kebutuhan Uap Sterilizer Pabrik Kelapa Sawit Dengan Lama Perebusan 90 Menit. Medan : Fakultas Teknik USU
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 AGROFORETECH

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.