Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Intensitas Kunjungan Wisatawan pada Obyek Wisata Sungai Mudal di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta

Abstrak

Ekowisata adalah bentuk perjalanan wisata ke area alami yang bertujuan untuk melestarikan lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan penduduk setempat. Salah satu bentuk pengelolaan sumber daya alam yang dilakukan oleh masyarakat adalah hutan rakyat. Hutan rakyat ini dibangun oleh masyarakat secara swadaya dengan tujuan menghasilkan kayu atau komoditas lainnya yang dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka. Ada dua jenis hutan rakyat, yaitu hutan rakyat tradisional yang dikelola tanpa campur tangan pemerintah (swadaya murni) dan hutan rakyat dengan pola tanaman campuran (agroforestri). Taman Sungai Mudal merupakan salah satu destinasi wisata yang sedang populer di Kabupaten saat ini. Terletak di Kalurahan Jatimulyo, Kapanewon Girimulyo, taman ini tidak hanya sekedar taman biasa, melainkan juga memiliki air terjun yang berasal dari sungai yang mengalir dari dalam goa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Taman Sungai Mudal. Data untuk penelitian ini dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan kuisioner. Analisis data menggunakan metode regresi linier berganda, dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden yang dihitung menggunakan rumus slovin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 4 variabel independen yang diteliti, yaitu pendapatan dan fasilitas memiliki pengaruh terhadap tingkat kunjungan, sedangkan variabel independen lainnya, yaitu biaya perjalanan dan jarak, tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap tingkat kunjungan.