Respon Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit Pre Nursery terhadap Volume Air Siraman pada Media Tanam Campuran Pasir dan Lempung
Kata Kunci:
bibit kelapa sawit, media tanam, tanah lempung, tanah pasir, volume air siramanAbstrak
Studi ini berorientasi guna menganalisis respons bibit kelapa sawit terhadap variasi volume air siraman pada media tanam campuran pasir dan lempung selama fase pre-nursery. Studi dilaksanakan di lahan Ingkat C, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta, dari Juli hingga September 2024. Penelitian mempergunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor: media tanam dan volume air siraman. Faktor 1 meliputi lima variasi perbandingan media campuran pasir dan lempung, yaitu 1:0, 1:1, 1:2, 2:1, dan 0:1. Faktor 2 meliputi empat tingkat volume air siraman, yaitu 50 mililiter, 100 mililiter, 150 mililiter, dan 200 mililiter. Kombinasi kedua faktor menghasilkan dua puluh perlakuan dengan total 60 polybag percobaan. Analisis varians (ANOVA) dipergunakan pada taraf uji 5% untuk menganalisis data. Jika ditemukan berbeda yang signifikan, uji DMRT dipergunakan untuk mengevaluasi perbedaan antara perlakuan yang diterapkan. Temuan penelitian ini memperlihatkan bahwasanya Tidak ditemukan relevansi pada media tanam dan volume air siraman pada perkembangan bibit kelapa sawit. Variasi pada media tanam dan volume penyiraman tidak memberikan pengaruh signifikan pada perkembangan bibit pada fase pre-nursery.
Referensi
Anggraini, S., Aji, S., & Sitorus, B. (2018). Pengaruh Pemberian Limbah Cair Tahu Dan Interval Waktu Terhadap Pertumbuhan Tanaman Bibit Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq.) Di Pre Nursery. Jurnal Agroprimatech, 2(1).
Ardiansyah, Rohmiyanti, M., & Mu’in, A. (2018). Pengaruh Volume Air Siraman Terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit Di Pre-Nursery Pada Beberapa Jenis Tanah. In Jurnal Agromast (Vol. 3, Issue 2).
Barokah, M., Listya, F., Dewi, S., & Rahmawati, A. (2024). Dampak Keseimbangan Air Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kelapa Sawit ( Elaeis Guineensis ): Review Literature. 2(01), 48–54. Https://Journal.Eduartpia.Id/Index.Php/Agritechpedia/Article/Download/83/33/438
Dwiyana, S. R., Sampoerno, S., & Ardian, A. (2015). Waktu Dan Volume Pemberian Air Pada Bibit Kelapa Sawit (Elaeis Gueneensis Jacq) Di Main Nursery. Riau University.
Lubis, R. E., & Agus Widanarko, S. P. (2011). Buku Pintar Kelapa Sawit. Agromedia.
Mamonto, R., Rombang, J. A., & Lasut, M. T. (2018). Pengaruh Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Semai Aquilaria Malaccensis Lamk. Di Persemaian. J. Cocos, 10(3), 1–14.
Ppks. (2020). Panduan Lengkap Kelapa Sawit Swadaya, Jakarta, Cetakakan Kesebelas. 2020.
Purba Et.Al, M., Dewi, F. L. S., & Rahmawati, A. (2024). Dampak Keseimbangan Air Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis): Review Literature. Agritechpedia: Journal Of Agriculture And Technology, 2(01), 48–54.
Solichin, Rohmiyati, S. M., & Firmansyah, E. (2018). Pengaruh Dosis Lumpur Kering Kolam Lcpks Dan Komposisi Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit Di Prenursery. Tjyybjb.Ac.Cn, 3(2), 58–66. Http://Www.Tjyybjb.Ac.Cn/Cn/Article/Downloadarticlefile.Do?Attachtype=Pdf&Id=9987
Sunarko, I. (2014). Budi Daya Kelapa Sawit Di Berbagai Jenis Lahan. Agromedia.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 AGROFORETECH
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.