Pengaruh Komposisi Media Tanam dan Dosis Pupuk NPK terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai Merah (Capsicum annum L.)
Kata Kunci:
Cabai, Media tanam, Pupuk NPKAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil tanaman cabai merah (Capsicum annum L.) terhadap komposisi media tanam dan dosis pupuk NPK. Penelitian ini dilaksanakan di Dusun Gebang desa Wedomertani kecamatan Ngemplak, Sleman, DIY. Pada ketinggian tempat 118 mdpl. Bulan April sampil bulan Juni 2022. Dalam penelitian ini digunakan metode percobaan pola faktorial yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama adalah komposisi media tanam yang terdiri dari 4 aras yaitu : 1 tanah regosol : 0 pupuk kandang (1:0), 1 tanah regosol : 1 pupuk kandang (1:1), 1 tanah regosol : 2 pupuk kandang (1:2), 2 tanah regosol : 1 pupuk kandang (2:1). Faktor kedua yaitu dosis pupuk NPK yang terdiri dari 3 aras yaitu 10 g, 12,5 g,15 g/tanaman). Dari kedua faktor yang ada didapat 12 kombinasi perlakuan masing – masing diulang sebanyak 3 kali dan didapat 36 satuan percobaan. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan sidik ragam (Anova) pada jenjang nyata 5%. Dan apabila terdapat berpengaruh nyata, dilanjutkan dengan uji DMRT pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan diperoleh interaksi nyata antara komposisi media tanam dengan dosis pupuk NPK terhadap parameter tinggi tanaman. Kombinasi yang terbaik yaitu 2 tanah regosol : 1 pupuk kandang dengan dosis pupuk NPK 12,5 g/tanaman. Pemberian pupuk NPK sebanyak 12,5 g/tanaman meningkatkan hasil tanaman yaitu jumlah buah. Komposisi media tanam 2 tanah regosol : 1 pupuk kandang memberikan pertumbuhan dan hasil yang sama baik.
Referensi
Dewanti, T., R. W. Dwi, N. Mochamad, dan M. J. Mahar. (2010). Aneka Produk Olahan Tomat dan Cabai. Brawijaya University, Malang.
Hasibuan S. Z., Andi. (2015). Pemanfaatan Bahan Organik dalam Perbaikan Beberapa Sifat Tanah Pasir Pantai Selatan Kulon Progo. Planta Tropika: Journal of Agro Science, 3(1).
Lingga, P., dan Marsono. (2008). Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya, Jakarta.
Marsono, dan S. Paulus. (2008). Pupuk Akar, Jenis dan Aplikasi. Penebar Swadaya, Jakarta.
Solihin, E., S. Rija., Y. Anni, dan K. N. Nuraniya. (2018). Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai terhadap Aplikasi Pupuk Cair Organik dengan NPK pada Inceptisol Jatinangor. Soilrens, 16(2), 28.
Susanti, H., A. S. Sandra, dan M. Maya. (2008). Produksi Biomassa dan Bahan Bioaktif Kolesum (Talinum triangular Jacq) Berbagai Asal Bibit dan Dosis Pupuk Kandang. Buletin Agronomi, 36(1), 48–55.
Sutrisna, N., dan S. Surdianto. (2014). Uji Formula NPK Pada Pertanaman Cabai Rawit Dataran Tinggi Lembang Jawa Barat Formula Test NPK Compound In Pepper Crop In Upland Lemabang, West Java. 16(1), 172–181.
Taisa, R., dan P. Tioner. (2021). Ilmu Kesuburan Tanah Dan Pemupukan (Vol. 1). Yayasan Kita Menulis, Medan.
Warisno, S., dan Dahana, K. (2010). Peluang Usaha Dan Budidaya Cabai. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 AGROFORETECH

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.