Pengaruh Dosis Biochar Pelepah Kelapa Sawit dan Pupuk NPK pada Tanah Masam terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit Main Nursery
Kata Kunci:
biochar pelepah kelapa sawit, NPK, tanah masam, main nurseryAbstrak
Kelapa sawit termasuk produk perkebunan bernilai yang turut menunjang keberlangsungan perekonomian Indonesia. Keberhasilan pengembangan kelapa sawit sangat ditentukan oleh kualitas bibit yang digunakan, sedangkan perkembangan bibit ditentukan oleh kualitas media tanam serta kecukupan nutrisi. Pada tanah masam, pertumbuhan bibit kelapa sawit sering terhambat karena tingginya kelarutan hara mikro logam dan rendahnya ketersediaan hara makro, sehingga diperlukan perbaikan media melalui pemberian biochar yang bersifat basa dan aplikasi pupuk NPK pada takaran yang sesuai. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji dampak aplikasi biochar pelepah kelapa sawit serta pupuk NPK pada pertumbuhan bibit kelapa sawit pada tanah masam di main nursery. Kegiatan penelitian dijalankan di Kebun Pendidikan dan Penelitian (KP2) Wedomartani, Sleman, DIY, pada bulan Mei hingga Agustus 2025 disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan dua faktor, yakni dosis biochar (20%, 25%, 33%, serta 50%volume) dan dosis pupuk NPK (10 g, 16 g, serta 22 g/bibit) dengan empat ulangan, sehingga diperoleh 48 bibit. Parameter pengamatan meliputi pertambahan tinggi bibit, pertambahan jumlah daun, pertambahan diameter batang, berat basah bibit, berat kering bibit, serta pH tanah. Berdasarkan hasil penelitian, aplikasi biochar dan pupuk NPK tidak menunjukkan interaksi nyata terhadap seluruh parameter pertumbuhan. Pemberian biochar memberikan pengaruh nyata terhadap berat basah serta berat kering bibit, dengan dosis 25% menunjukkan respon pertumbuhan terbaik, sedangkan dosis yang lebih besar tidak meningkatkan pertumbuhan secara signifikan. Perlakuan pupuk NPK menunjukkan pengaruh nyata pada tinggi bibit serta dosis 10 g/bibit sudah mendukung pertumbuhan bibit kelapa sawit.
Referensi
Adnan I. S., B.Utoyo, A.Kusumastuti. (2015) Pengaruh Pupuk NPK dan Pupuk Organik terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit ( Elaeis guineensis Jacq ) di Main Nursery. Jurnal Agro Industri Perkebunan, 3(2) : 69-81.
Agviolita P., Y. Yushardi, F. K. A. Anggraeni. (2021). Pengaruh Perbedaan Biochar terhadap Kemampuan Menjaga Retensi pada Tanah. Jurnal Fisika Unand, 10(2), 267–273. https://doi.org/10.25077/jfu.10.2.267-273.2021.
Andalasari T. D., Yafisham, Nuraini.(2014). Respon Pertumbuhan Anggrek Dendrobium terhadap Jenis Media Tanam dan Pupuk Daun. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan, 14(3), 167–173.
Anggraini S., Gusrizal, Rudiyansyah. (2022). Karakterisasi Biochar dari Tandan Kosong Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq). E-Jurnal Kimia Khatulistiwa, 10(1), 9–14. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jkkmipa.
Ariyanti, M., G.Natali, C. Suherman. (2017). Respons Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) terhadap Pemberian Pupuk Organik Asal Pelepah Kelapa Sawit dan Pupuk Majemuk NPK. Jurnal Agrikultura, 28(2), 64-67. https://doi.org/10.24198/agrikultura.v28i2.14955.
Badan Pusat Statistik Kelapa Sawit Indonesia. 2021. Statistik Kelapa Sawit Indonesia 2021. Badan Pusat Statistik. Jakarta.
Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Republik Indonesia. (2023). Statistik Perkebunan Unggulan Nasional 2021-2023. Jakarta: Direktorat Jenderal Perkebunan. Diakses melalui http://ditjenbun.pertanian.go.id.
Hamim. (2012). Fungsi Air dan Perannya pada Tingkat Selular dan Tumbuhan secara Utuh. Modul Univeristas Terbuka, 1–51.
Rahman, M. A., S. H. Lee, H. C. Ji, A. H. Kabir, C. S. Jones & K. W. Lee, (2018). Importance Of Mineral Nutrition For Mitigating Aluminum Toxicity In Plants On Acidic Soils: Current Status and Opportunities. International Journal of Molecular Sciences, 19(10). https://doi.org/10.3390/ijms19103073.
Santi, L. P. (2020). Pemanfaatan Biochar Asal Cangkang Kelapa Sawit untuk Meningkatkan Serapan Hara dan Sekuestrasi Karbon pada Media Tanah Lithic hapludults di Pembibitan Kelapa Sawit. Jurnal Tanah Dan Iklim, 41(1), 9. https://doi.org/10.21082/jti.v41n1.2017.9-16.
Shi, Y., L. Zhang, & M. Zhao. (2015). Effect of Biochar Application on the Efficacy of the Nitrification Inhibitor Dicyandiamide in Soils. BioResources, 10(1), 1330–1345.
Yusuf, T. F. M. (2023). Pengaruh Biochar Pelepah Kelapa Sawit terhadap Perubahan Kadar Abu dan Unsur Hara Mikro pada Tanah Gambut. http://repository.uin-suska.ac.id/66272/2/SKRIPSI Tidak di Publikasikan.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 AGROFORETECH

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.


