Rantai Pasok Pelaku UMKM Berbasis Sumber Daya Alam di Kawasan Karst Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Gunungkidul

Penulis

  • Hardianto Sinaga Program Studi Kehutanan, Fakultas Kehutanan, INSTIPER Yogyakarta, Indonesia
  • M. Darul Falah Program Studi Kehutanan, Fakultas Kehutanan, INSTIPER Yogyakarta, Indonesia
  • Siman Suwadji Program Studi Kehutanan, Fakultas Kehutanan, INSTIPER Yogyakarta, Indonesia

Kata Kunci:

Rantai Pasok, UMKM, Karst

Abstrak

Indonesia memiliki keberagaman budaya dan kekayaan alam yang menawarkan peluang bisnis yang menjanjikan. Dengan memanfaatkan budaya dan alam, pelaku bisnis dapat memberikan dampak baik terhadap masyarakat dan lingkungan serta menghasilkan pendapatan ekonomi yang berkelanjutan. Karst adalah formasi lanskap yang terbentuk melalui pelarutan air pada batu kapur atau batu gamping. Masyarakat di kawasan karst juga mengembangkan UMKM Salah satunya pelaku UMKM berbasis sumber daya alam, yang memiliki produk UMKM dibidang kuliner, kerajinan dan fashion. Rantai pasok (Supply chain) adalah jaringan yang dibangun oleh pelaku UMKM (produsen) dengan perusahan dan pemasok demi melakukan proses produksi hingga distribusi produk sampai pada konsumen/ pembeli terakhir. Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunung Kidul. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan Febuari - April tahun 2024. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis tingkat pendapatan masyarakat pelaku UMKM, rantai pasok bahan baku pelaku UMKM dan penyebaran produk pelaku UMKM berbasis sumber daya alam darat, di kawasan karst, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul. Hasil penelitian ini menganalisis tingkatan pendapatan pelaku UMKM pathilo dengan RC 1,3 – 1,4, lempeng dengan RC 1,1, tepung mocaf dengan RC 1,2, mebel dengan RC 1,9 - 2, rotan dan pelepah pisang dengan RC 2 – 2,2 dan ecoprint dengan RC 1,9. Bahan baku pelaku UMKM mendapatkan dari petani lokal, pengepul lokal dan pasar menjadi pemasok bahan baku utama produksi. Penyebaran produk berada di wilayah daerah Gunungkidul dan luar daerah Gunungkidul yaitu pathilo, lempeng, tepung mocaf, mebel dan ecoprint. Penyebaran produk berada di luar negeri yaitu rotan dan pelepah pisang.

Referensi

Airlangga, M. S. (2023). Teknik Produksi Dan Nilai Finansial Madu Hutan Sialang Di Kelurahan Pelalawan Kecamatan Pelalawan Kabupaten Pelalawan.

Dunia, F., Abdullah, W., & Sasongko, C. (2019). AKUNTANSI BIAYA.EDISI 5. In jakarta selatan: Penerbit Salemba Empat.

ESDM, K. (2018). Peraturan Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2012 Tentang Penetapan Kawasan Bentang Alam Karst. In Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2018 (Vol. 151, Issue 2, pp. 10–17).

Hardinasari, R. (2018). Karakteristik Hidrologi Karst. Analisis Spasial Dan Ekologikal Wilayah Hidrologi Karst Di Gunungkidul, 1–4. http://dx.doi.org/10.31227/osf.io/9c2fx

Harsasi, S. E. M. (2016). Pengantar Manajemen Rantai Pasokan (Supply Chain Management). 1–41. http://www.pustaka.ut.ac.id/lib/wp-content/uploads/pdfmk/EKMA437102-M1.pdf

Hasanah, N. (2018). Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usaha mikro kecil dan menengah sektor perdagangan. 10–31.

Jayusman, I., & Shavab, O. A. K. (2020). Aktivitas Belajar Mahasiswa Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Learning Management System (Lms) Berbasis Edmodo Dalam Pembelajaran Sejarah. Jurnal Artefak, 7(1), 13. https://doi.org/10.25157/ja.v7i1.3180

Pembinaan, D. (2013). Inventarisasi Hutan. In Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan.

Simbolon, P. H. (2016). Analisis Biaya Produksi Terhadap Penetapan Harga Jual Makanan Ringan Pada PT. Asia Sakti Wahid Foods Manufacture Medan.

UU Nor 20 Tahun2008. (2008). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2008. 1.

Unduhan

Diterbitkan

2024-07-19

Cara Mengutip

Sinaga, H., Falah, M. D., & Suwadji, S. (2024). Rantai Pasok Pelaku UMKM Berbasis Sumber Daya Alam di Kawasan Karst Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Gunungkidul. AGROFORETECH, 2(2), 958–967. Diambil dari https://jurnal.instiperjogja.ac.id/index.php/JOM/article/view/1284

Terbitan

Bagian

Kehutanan

Citation Check

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 3 4 > >>