Pengaruh Konsentrasi Ekstrak Daun Sambiloto (Andrografis paniculata) terhadap Serangan Rayap Tanah pada Tiga Jenis Kayu

Penulis

  • Anicha Fatimah Program Studi Kehutanan, Fakultas Kehutanan, INSTIPER Yogyakarta, Indonesia
  • Siman Suwadji Program Studi Kehutanan, Fakultas Kehutanan, INSTIPER Yogyakarta, Indonesia
  • Karti Rahayu Kusumaningsih Program Studi Kehutanan, Fakultas Kehutanan, INSTIPER Yogyakarta, Indonesia

Kata Kunci:

Rayap tanah, Daun Sambiloto, Pengawetan Kayu, Absorbsi, Retensi, Pengurangan Berat

Abstrak

Kayu merupakan suatu bahan kontruksi yang berasal dari tanaman. Selaku sumber energi alam yang berasal dari proses natural, kayu ilah bahan mentah yang gampang diperoses buat dijadikan benda yang cocok dengan kemajuan teknologi. Kayu yang mempunyai keawetan yang rendah butuh diberikan perlakuan pengawetan kayu. Penelitian ini dilakukan untuk tujuan mengenali bahagaiman pengaruh konsentrasi bahan pengawet serta tipe kayu pada pengawetan yang menggunaka ekstak daun sambiloti (Andrografis paniculata) terhadap serbuan rayap tanah. Penelitian ini memakai percobaan factorial yang disusun dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 2 aspek (tipe kayu serta konsentrasi bahan pengawet). Parameter yang diamati pada riset ini meliputi kerapatan kayu( gram/ cm3), kandungan air kayu(%), absorbsi bahan pengawet( kilogram/ m3), retensi bahan pengawet( kilogram/ m3) serta pengurangan berat contoh uji(%). Aspek konsentrasi tidak berbeda nyata terhadap absorsi bahan pengawet namun mempengaruhi nyata terhadap retensi bahan pengawet serta pengurangan berat contoh uji. Faktor jenis kayu memberikan pengaruh sangat nyata terhadap absorbsi bahan pengawet, retensi bahan pengawet dan kehilangan berat. Semakin tinggi kerapatan kayu yang akan diawetkan, semakin rendah absorbsi bahan pengawet yang dihasilkan maka serangan kayu terhadap organisme perusak kayu semakin tinggi.

Referensi

Amin, S., Hutomo, A. P., & Arifin, Z. (2021). Pengawetan Perendaman Dingin Dan Panas Dingin Kayu Trembesi (Albizia Saman) Menggunakan Pengawet Boraks. Buletin Poltanesa, 22(1). Https://Doi.Org/10.51967/Tanesa.V22i1.470

Cahyono, T. D. (2012). Identifikasi Tingkat Serangan Dan Jenis Rayap Yang Merusak Bangunan Di Kota Ambon. Bimafika, 3, 393–398.

Carolina, S., Istikowati, W. T., Kehutanan, F., & Mangkurat, U. L. (2018). Pengawetan Kayu Rambutan Menggunakan Ekstrak Daun Sirsak ( A Nnona Muricata L ) Prosiding Seminar Nasional Teknologi Hasil Hutan 2018 Prosiding Seminar Nasional Teknologi Hasil Hutan 2018. 178–186.

Carolina, S., Istikowati, W. T., & Sunardi. (2019). Pemanfaatan Ekstrak Daun Sirsak (Annona Muricata L) Sebagai Bahan Pengawet Kayu Alami Utilization Of Soursop (Annona Muricata L) Leaf Ektract As Natural Wood Preservative. Jurnal Sylva Scienteae, 2(3), 558–566.

Eksana, N., & Utamaningrat, A. (2019). Pengawetan Alami Kayu Menggunakan Ekstrak Daun Sambiloto Influence Of Preservative Concentrations,Soaking Times And Wood Species On Preservation Of Woods Using Natural Preservative Of Sambiloto Leaf Extract. 36(1), 61–70. Https://Doi.Org/10.22322/Dkb.V36i1.4149

Kanti Pangestuti, E., & Hardomo, A. (2016). Pengawetan Kayu Sengon Melalui Rendaman Dingin Menggunakan Pengawet Enbor Sp Ditinjau Terhadap Sifat Mekanik-Endah Kanti Pangestuti, Dkk Pengawetan Kayu Sengon Melalui Rendaman Dingin Menggunakan Bahan Pengawet Enbor Sp Ditinjau Terhadap Sifat Mekanik.

Pujirahayu, N., Uslinawaty, Z., & Hadjar, N. (2015). Pemanfaatan Tannin Kulit Kayu Akasia Untuk Pengawetan Jati Putih (Gmelina Arborea) Terhadap Rayap Tanah (Coptotermes Curvignathus Holmgren) Utilization Wood Bark Extract Of Acacia Mangium For Preservation On Gmelina Arborea From Termite Attack (Coptotermes Curvignathus Holmgren) (Vol. 1, Issue 1).

Safitri, R., & Hapid, A. (2014). Efektivitas Bahan Pengawet Alami Dari Tanaman Tembelekan ( Lantana Camara L ) Pada Beberapa Jenis Kayu Terhadap Serangan Rayap Tanah ( Coptotermes Sp .). 2, 141–148.

Sumaryanto, A., Hadikusumo, S., & Lukmandaru, G. (2013). Pengawetan Kayu Gubal Jati Secara Rendaman Dingin Dengan Pengawet Boron Untuk Mencegah Serangan Rayap Kayu Kering (.

Supriyati, W., Novelia M, P. G., Yanciluk, & Alpian. (2021). Pengaruh Konsentrasi Boraks Pada Pengawetan Kayu Tumih (Combretocarpus Miq.) Dalam Ketahanannya Terhadap Serangan Rayap Kayu Kering (Cryptotermes Cynocephalus Light.). 15, 41–51.

Unduhan

Diterbitkan

2024-03-25

Cara Mengutip

Fatimah, A., Suwadji, S., & Kusumaningsih, K. R. (2024). Pengaruh Konsentrasi Ekstrak Daun Sambiloto (Andrografis paniculata) terhadap Serangan Rayap Tanah pada Tiga Jenis Kayu. AGROFORETECH, 2(1), 738–743. Diambil dari https://jurnal.instiperjogja.ac.id/index.php/JOM/article/view/1151

Terbitan

Vol 2 No 1 (2024): MARET

Bagian

Kehutanan

Citation Check

Lisensi

Hak Cipta (c) 2024 AGROFORETECH

Creative Commons License

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 3 4 5 > >>