Perbandingan Pengendalian Curvularia sp. dengan Drone dan Manual Pada Pembibitan Main Nursery
Kata Kunci:
Curvularia sp., Drone, Efektif, EfisienAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan efektivitas dan efisiensi pengendalian Curvularia sp. menggunakan drone dan manul pada pembibitan main nursery. Penelitian ini dilakukan di Desa Sam Sam, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, Riau pada Januari 2024 sampai Maret 2024. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian deskriptif. Dengan membandingkan 3 ulangan pengendalian dengan drone lalu 3 ulangan dengan manual. Sebelum dilakukan pengendalian, dilakukan sensus bibit yang terserang penyakit. Pengendalian dilakukan dengan bahan aktif yang sama yaitu mankozeb 80% dengan dosis/ha yang sama juga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam hal efektivitas, penyemprotan menggunakan drone lebih efektif dibandingkan dengan manual. Begitupula dengan efisiensi, drone lebih efisien dalam hal waktu kerja, tenaga kerja, dan biaya.
Referensi
Azis, A., & Utoyo, B. (2014). Uji Efektivitas Beberapa Jenis Fungisida Terhadap Penyakit Bercak Daun (Curvularia eragrostidis ) Pada Bibit Kelapa Sawit di Main-Nursery Efficacy Of Some Fungicides Against Leaf Spot Disease ( Curuvularia eragrostidis ) On Oil Palm Main Nursery. Pengembangan Teknologi Pertanian, 11(1), 231–236.
Ikhwan, M., Ikhsani, H., & Lestari, I. (2023). Aplikasi Teknologi Pesawat Udara Tanpa Awak (Puta) Untuk Mengidentifikasi Penutupan Hutan Dan Lahan Di Kawasan Hutan Adat Ghimbo Pomuan, Kabupaten. Wahana Forestra: Jurnal Kehutanan, 18(2), 41–50. https://doi.org/10.31849/forestra.v18i2.14224
Irham, W. H., Saragih, S. W., Febrianto, E. B., Yazid, A., Haholongan, R., Maulana, A., & Damanik, R. (2023). Strategi Penanganan Bercak Daun Curvularia Sp. Pada Pembibitan Kelapa Sawit Di Indonesia. Jurnal Agro Estate, 7(2), 11–20. https://doi.org/10.47199/jae.v7i2.201
Magdalena, R., & Krisanti, M. A. (2019). Analisis Penyebab dan Solusi Rekonsiliasi Finished Goods Menggunakan Hipotesis Statistik dengan Metode Pengujian Independent Sample T-Test di PT.Merck, Tbk. 16(1), p-ISSN.
Raudha Anggraini Tarigan, Sinta Nauli Marbun, & Abdul Rahman. (2024). Exploration and Diseases Identification of the Leaf Spots on Palm Oil in Tapanuli Tengah Regency. Jurnal Pertanian Tropik, 10(3), 1–6. https://doi.org/10.32734/jpt.v10i3.15710
Salahudin, X., Widodo, S., Priyatmoko, A., & Khoir, M. (2018). Pengaruh Variasi Jumlah Pompa Terhadap Performa Mesin Sprayer Dorong. Journal of Mechanical Engineering, 2(1). https://doi.org/10.31002/jom.v2i1.805
Simatupang, J. W., Rohmawan, E., & Junior, Z. (2021). The Importance of Drone Sprayer in Agricultural Sector Especially for Indonesian Farmers. SENTER VI 2021: Seminar Nasional Teknik Elektro VI 2021, November 2021, 339–346.
Suharman, Musdalifah, Suhardi, Jusran, Nurhafisah, Masdin, D., & Syarif, I. (2020). Pelatihan Pengelolaan Pembibitan Kelapa Sawit melalui Proses “Pre-Nursery” di Lingkungan Tanalili Kabupaten Luwu Utara Sulawesi Selatan. MASPUL JOURNAL OF COMMUNITY EMPOWERMENT, 1.
Susanto, A., & Prasetyo, A. (2013). Respons Curvularia lunata Penyebab Penyakit Bercak Daun Kelapa Sawit terhadap Berbagai Fungisida. Jurnal Fitopatologi Indonesia, 9(6), 165–172. https://doi.org/10.14692/jfi.9.6.165
Widyastuti, S. M., Sumardi, & Harjono. (2005). Patologi Hutan. Yogyakarta Gadjah Mada University Press, March, 1–6.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 AGROFORETECH

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.