Kajian Aplikasi Jangkos terhadap Produksi Kelapa Sawit pada Jenis Tanah yang Berbeda
Kata Kunci:
Kelapa sawit, Jangkos, Inceptisol, Ultisol, Produktivitas dan KesuburanAbstrak
Perkebunan kelapa sawit di Sungai Meraya Estate memiliki berbagai jenis tanah, yaitu inceptisol dan ultisol, serta menggunakan jangkos sebagai pupuk organik. Namun, pengaruh perbedaan jenis tanah dan aplikasi jangkos terhadap produksi kelapa sawit belum diketahui. Oleh karena itu, peneliti akan mengkaji dampak kedua faktor tersebut terhadap kesuburan dan produksi kelapa sawit. Penelitian ini dilaksanakan di perkebunan kelapa sawit Sungai Meraya Estate, Desa Buana Mustika, Kec. Telaga Antang, Kab. Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, dari Agustus 2023 hingga selesai. Penelitian kuantitatif ini menggunakan metode survei lapangan dengan pengamatan pada dua perlakuan: kelompok 1 (blok yang diaplikasi janjang kosong pada tanah ultisol dan inceptisol) dan kelompok 2 (blok yang tidak diaplikasi janjang kosong). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian bahan organik TKKS memberikan pengaruh positif dibandingkan tanpa aplikasi jangkos. Pengaplikasian jangkos pada jenis tanah inceptisol dan ultisol menunjukkan peningkatan produktivitas kelapa sawit, termasuk tonase, jumlah janjang/hektar, dan berat janjang rata-rata. Selain itu, aplikasi TKKS juga memberikan efek positif terhadap pH tanah, KTK, C-organik, serta kadar N, P, dan K. Kesuburan tanah ultisol terbukti lebih baik dibandingkan tanah inceptisol.
Referensi
Asih, P. W., Utami, S. R., & Kurniawan, S. (2019). Perubahan Sifat Kimia Tanah Setelah Aplikasi Tandan Kosong Kelapa Sawit Pada Dua Kelas Tekstur Tanah. Jurnal Tanah Dan Sumberdaya Lahan, 6(2), 1313–1323. https://doi.org/10.21776/ub.jtsl.2019.006.2.12
Averina, R. Y., & Widagda, I. G. N. J. A. (2021). Ketersediaan Nitrogen Pada Tiga Jenis Tanah Akibat Pemberian Tiga Bahan Organik dan Serapannya Pada Tanaman Jangung. Tjyybjb.Ac.Cn, 27(2), 635–637.
Damanik, M.M., et all. (2018). Tanah Inceptisol Fakultas Pertanian UGM.
Muqorobin., A, Parwati., W., D., U, Wirianata., H. (2017). Kajian Pengaruh Pemberian LCPKS DAN TANKOS Terhadap Produksi Kelapa Sawit. Jurnal Agromast, 3(2252),58–66. http://www.tjyybjb.ac.cn/CN/article/downloadArticleFile.do?attachType=PDF&id=9987
Pahan. (2012). Panduan Lengkap Kelapa Sawit. Penebar Swadaya.
Praevia, M. F., & Widayat, W. (2022). Analisis Pemanfaatan Limbah Tandan Kosong Kelapa Sawit Sebagai Cofiring pada PLTU Batubara. Jurnal Energi Baru Dan Terbarukan, 3(1), 28–37. https://doi.org/10.14710/jebt.2022.13367
Prasetyo B.H, & D.A. Suriadikarta. (2006). Karakteristik dan Teknologi Pengelolaan Tanah Ultisoe (PMK) untuk Pengembangan Pertanian Lahan Kering di Indonesia. Jurnal Litbang Pertanian 25 (2) : 39-47. Jurnal Litbang, 25(2), 39–47.
Sembiring, I. S., Wawan, & Khoiri, and M. A. (2015). Chemical Properties of Dystrudepts and the Growth of. Departement of Agroteknologi, Faculty of Agriculture, University of Riau, 2(2).
Silvia, N., & Carolina, M. (2018). Budidaya Tanaman Kelapa Sawit. Kementerian Pertanian.
Susandra, M. F., Budihardjo, K., Th, Y., & Astuti, M. (n.d.). Dampak Penggunaan Pupuk Kompus dan Penggunaan Janjang Kosong Terhadap Produksi Kelapa Sawit ( Elaeis guineensis Jacq .). XX.
Syukri, A., Nelvia, N., & Adiwirman, A. (2019). Aplikasi Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit dan Pupuk NPK Mg Terhadap Sifat Kimia Tanah Ultisol dan Kadar Hara Daun Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq). Jurnal Solum, 16(2), 49. https://doi.org/10.25077/jsolum.16.2.49-59.2019
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 AGROFORETECH
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
