Analisis Perubahan Curah Hujan Terhadap Dosis Bahan Kimia di Water Treatment Plant di Pabrik Kelapa Sawit
DOI:
https://doi.org/10.55180/aei.v2i1.801Keywords:
Water Treatment Plant Pabrik Kelapa Sawit, Kualitas Air, pH, Turbidity, TDS, PAC, Soda Ash, PolymerAbstract
Ada kemungkinan bahwa kualitas air berubah selama periode hujan dan tidak hujan, ini dapat berdampak pada jumlah bahan kimia yang digunakan dalam pengolahan air di Water Treatment Plant (WTP). Hal ini sangat penting untuk menjamin bahwa kualitas air bersih yang dihasilkan oleh WTP sesuai dengan standar pH 6,5 - 7,5, Turbidity maksimal 5 NTU, dan TDS 30 - 50 ppm. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis variasi curah hujan memengaruhi kualitas air yang masuk ke WTP serta dosis bahan kimia yang digunakan selama proses pengolahan. Selain itu, penelitian ini mengkaji hubungan antara curah hujan dan dosis bahan kimia. Parameter yang diamati pH, Turbidity, TDS (Total Dissolved Solids) di Pabrik Kelapa Sawit, Kalimantan Tengah dari Agustus hingga September 2022. Parameter kualitas air, pH, Turbidity, dan TDS, tidak berubah secara signifikan pada saat hujan dan saat tidak hujan. Perubahan cuaca, khususnya hujan, tidak memberikan dampak yang signifikan terhadap parameter kualitas air. Curah hujan berpengaruh terhadap penggunaan bahan kimia (PAC, Soda Ash, dan Polymer) dalam proses pengolahan air di WTP berkorelasi moderat. Ini terjadi meskipun pengaruh hujan pada parameter kualitas air sangat kecil, tetapi dampaknya pada penggunaan bahan kimia dalam pengolahan air sangat besar.Curah hujan berkorelasi kuat terhadap penggunaan bahan kimia PAC dengan nilai korelasi 0,848. Curah hujan berkorelasi sedang terhadap penggunaan bahan kimia Soda Ash dengan nilai korelasi 0,546. Curah hujan berkorelasi sedang terhadap penggunaan bahan kimia Polymer dengan nilai korelasi 0,546.
References
Eko, P. :, Ismianti, N., Wahyu, A., Wibowo, A., Penelitian, L., & Pengabdian Kepada Masyarakat, D. (2020). Otomasi Sistem Pengolahan Air.
Kulla, O. L. S., Yuliana, E., & Supriyono, E. (2020). Analisis Kualitas Air dan Kualitas Lingkungan untuk Budidaya Ikan di Danau Laimadat, Nusa Tenggara Timur. PELAGICUS, 1(3), 135. https://doi.org/10.15578/plgc.vli3.9290.
Mayudin, I. A., & Ariesmayana, A. (2021). ANALISIS KUALITAS AIR BAKU, PENGOLAHAN, DAN DISTRIBUSI PDAM TIRTA AL-BANTANI KABUPATEN SERANG. Jurnal Lingkungan Dan Sumberdaya Alam (JURNALIS), 4(2), 142-150. https://doi.org/10.47080/jls.v4i2.1462.
Nurjanah, P. (2018). Analisis Pengaruh Curah Hujan Terhadap Kualitas Air Parameter Mikrobiologi dan Status Mutu Air di Sungai Code, Yogyakarta The Analysis of Rainfall Impact on Water Quality of Microbiological Parameters and Water Quality Status in Code River, Yogyakarta.
Raharjo, I., Zulkarnain, I., Jurusan, S., Pertanian, T., Lampung, N., & Soekarno Hatta, J. (2013). Pengaruh Curah Hujan terhadap Kualias Air Sungai Way Kuripan sebagai Sumber Air Baku Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Way Rilau Influence of Rainfall on Water Quality River Way Kuripan as Source of Raw Water PDAM Way Rilau (Vol. 5).
Salmawati, M., Sri, D., Aeni, N., Studi Kimia, P., Kimia, J., Mipa, F., Pattimura, U., Syekh Yusuf Al Makassari Gowa, U., Selatan, S., & Author, C. (2023). Analisis Kualitas Air Minum dalam Kemasan (AMDK) di Desa Gunung Sejuk Kecamatan Sampolowa Buton. Jurnal Kalwedo Sains, Maret, 4(1).
Wilen, B. M., Lumley, D., Mattsson, A., & Mino, T. (2006). Rain event and their effect on effluent quality studied at a full scale activated sludge treament plant. Water Science and Technology, 54(10), 201-208. https://doi.org/10.2166/wst.2006.721.
Yusal, M. S., & Hasyim, A. (2022). Kajian Kualitas Air Berdasarkan Keanekaragaman Meiofauna dan Parameter Fisiska-Kimia di Pesisir Losari, Makassar. Jurnal Ilmu Lingkungan, 20(1), 45-47. https://doi.org/10.14710/jil.20.1.45-57.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Yohanes Nopan Bagas, Nuraeni Dwi Dharmawati, Hermantoro
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.