EFISIENSI PEMANFAATAN LiDAR UNTUK MENAKSIR TINGGI DAN DIAMETER POHON DALAM KEGIATAN INVENTARISI SUMBERDAYA HUTAN
DOI:
https://doi.org/10.55180/pro.v1i1.253Keywords:
Efisie, lidar, terestrisAbstract
Inventarisasi Sumberdaya Hutan merupakan salah satu kegiatan dalam pengeloaan hutan yang terpenting oleh karena setiap kebijakan yang akan diambil dalam pengelolaan sangat bergantung dari hasil inventarisasi. Cara inventarisasi yang diterapkan selama ini pada umumnya secara terestris atau secara manual dihitung di lapangan, di mana cara ini memerlukan waktu lama, tenaga, biaya tinggi. Upaya memperkecil biaya dan mempersingkat waktu dengan menggunakan foto udara, citra satelit maupun foto drone/LiDAR.
LiDAR (Light Detection and Ranging) adalah teknologi penginderaan jauh yang menggunakan sinar laser kontinyu yang dipancarkan dari pemancar untuk mengetahui jarak suatu objek serta instrumen LiDAR terhubung ke pesawat dan satelit yang digunakan untuk survei dan pemetaan. Data yang diperoleh dari LiDAR adalah jumlah pohon perhektar (N), tinggi (H), diameter setinggi dada (DBH). Penelitian ini bertujuan membandingkan data yang dihasilkan LiDAR dengan data terestris dan persen perbedaan diantara keduanya. Pengujian dilakukan dengan t-tes, jika uji statistik tidak berbeda nyata maka hasil LiDAR bisa digunakan, jika berbeda maka data LiDAR tidak bisa digunakan pengganti terstris.
Hasil perhitungan dengan LiDAR dan terestris untuk jumlah pohon terdapat perbedaan 11,3% di mana perhitungan LiDAR lebih tinggi, untuk tinggi pohon terdapat perbedaan – 2,2% artinya perhitungan dengan LiDAR lebih rendah, untuk diameter pohon setinggi dada terdapat perbedaan – 0,3% artinya perhitungan LiDAR lebih rendah. Walaupun terdapat perbedaan setelah dilakukan uji statistik dari ke tiga parameter tersebut dinyatakan non signifikan artinya hasil perhitungan dengan LiDAR tidak beda nyata dengan hasil terestris dan data hasil LiDAR datanya dapat digunakan pengganti terestris.
Kata Kunci : Efisie, lidar, Terestris